Catching Fire

Senin, 11 November 2013

SEJARAH PSHT KALBAR

SEJARAH SINGKAT PSHT

CABANG KALIMANTAN BARAT


Persaudaraan Setia Hati Tarate Cabang Pontianak berdiri pada tahun 1979 dikota Singkawang atas usul dari,Drs,Ayub Sudarsono. Ayub Sudarsono sendiri mengikuti pendidikan dan latihan materi Pencak Silat Setia Hati Terate sewaktu,beliu kulyah di UGM Yogyakarta.

Maka pada tahun 1979 berdirilah Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Kalimantan Barat,dengan Ketuanya adalah Drs,Ayub Sudarsono sebagai pendiri dan sekaligus ketua di Kalbar,yang berkedudukan di kota Singkawang.

Pada tahun yg sama diKota Pontianak Herry Sismiarto telah membuka latihan lewat jalur sekolah,yaitu SPG,dan SD Bruder yang menjadi sasaran utamanya.

Persaudaraan Setia Hati Terate pada saat awal bedirinya sangat disegani oleh Perguruan Perguruan Lokal yg ada didaerah,karena setiap iven PSHT selalu Juara Umum.

Pada awal tahun 1980 bertemulah dua Pendekar PSHT yaitu ;Drs Ayub Sudarsono dengan Herry Sismiarto [alm] dan sejak pertemuan tsb terjalinlah persaudaraan keduanya,sebagaimana telah diamanatkan oleh ajaran PSHT, dan sejak itulah terajadi kesepakatan antara Mas Ayub dan Mas Herry untuk memindahkan cabang yg ada di Singkawang ke kota Pontianak. Maka Resmilah pada thn 1981 cabang Kalbar yg berkedudukan di kota Singkawang pindah ke Kota Pontianak.

Pada tahun 1980 PSHT Pusat mengadakan Mubes dan Pengesahan Seluruh Indonesia,cabang Kalimatan barat juga ikut ambil bagianan mengirimkan calon warga sebanyak 4 orang diantaranya ; Hanafi Zam-zam, Ali iskandar, Sumiati, Lilik dan Herry Sismiato sebagai pendamping dan juga sebagai peserta Mubes. Pada tahun 1980 tersebut Eko sulistiyo betemu dengan Herry sismiaro [alm] dan sejak pertemuan tersebut mereka bersama- sama Mengembangkan SHT Kalimantan Barat umumnya, khususnya dikota Pontianak. Kemudian membuka Latihan baru yang juga masih dilembaga Pendidikan yaitu PGAN Jln A.Yani [ Sekarang MAN 2].

Karena kesibukan-kesibukan mas Ayub Sudasono sebagai seorang wiraswastawan,maka diadakanlah suatu kesepakatan sesama saudara PSHT maka diangkatlah Hanafi Zam-zam menggantikan mas Ayub sebagai Ketua cabang PSHT Kalbar . Hanafi Zam-zam menjabat sebagai ketua sampai pada thn 1985.

Pada awal tahun 1982 Herry Sismiarto pindah melaksanakan tugas sebagai guru di Kab.Kapuas Hulu Tinggallah mas Eko sulistiyo sendirian sebagai pelatih karena warga pda saat itu banyak didaerah,latihan tetap berjalan namun tersendat-sendat. Hingga Latian sempat pakum selama kurang lebih delapan bulanan,baru pada akhir 1983, latihan dibuka kembali di PGAN Pontianak. Mas Eko Sulistiyo dibantu oleh dua orang siswanya, yaitu Handono [alm] dan Suparman, sebagai asisten pelatih. Sampai Herry Sismiarto pindah lagi ke Pontianak pada awal 1985. Pada tahun 1985 Pusat Madiun mengadakan Mubes dan Pengesahan Warga baru. Pada tahun tersebut ketua cabang Kalimantan Barat dijabat oleh Bapak Dedy Setyadi [non SHT] beliau adalah seorang pengusaha proyek dan orang terpandang dikota Pontianak, yang kemudian diangkat sebagai pendekar kehormatan. Pada thn 1985 tersebut PSHT cabang Kalimantan Barat mengirimkan utusan untuk mengikui pengesahan seluruh Indonesia. Walaupun yang dikirim Hanya 1 Orang calon Warga yaitu Suparman yang didampingi oleh Mas Herry dan juga sebagai peserta Mubes. Waktu keberangkatan mengikuti pengesahan tsb, sebagian biaya ditanggung oleh ketua cabang, dan donatur dari beberapa warga diantaranya; Suwarno, Sudirman, Eko Sulistiyo, Slamet K, Yatno, Lilik Purwanto, dan beberapa warga lainnya yang jumlahnya belasan orang. Berkat kepiawayan dua pendekar muda SHT [ Herry Sismiarto dan Eko Sulistiyo] inilah PSHT di Kalbar kian dikenal hingga nantinya diadakan pemekaran cabang-cabang didarah.

Seiring dengan perjalanan waktu,dengan kesibukan masing-masing warga sehinga PSHT diKalbar pada umumnya mengalami stagnan. Hingga pergantian ketua cabang pun terjadi lagi yaitu pada tahun 1991 ketua cabang diambil alih oleh Mas Herry Sismiarto sampai pada thn 1996. Yang menggantikan Mas Dedy Setiadi yang mejabat sebagai ketua cabang malai tahun 1985 sampai 1991.

Selang waktu yang sangat lama sekali dari tahun 1985 sampai pada tahun 1993 baru ada pengesahan lagi yang dilaksanakan di Kota Pontianak dengan peserta calon warga dari Singkawang dan Pontianak. Dan pada tahun 1993 cabang Kalimantan Barat mengadakan pemekaran cabang, maka dibentuklah cabang baru di Singkawang, Dengan demikian secara otomatis PSHT cabang Kalbar memilki dua cabang yaitu cabang Pontianak dan Cabang Singkawang. Dan Sejak Tahun 1993 Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Pontianak,selalu melaksanakan pengesahan setiap tahun dengan rata-rata pesertanya 60 Orang pertahun. Pada tahun 1994 Mas Herry Sismiarto dan mas Sutarman mengikuti pengesahan tk II.

Karena kota Pontianak sudah mejadi cabang sendiri dan ruang lingkupnya tidak sebesar ruang lingkup semasih berbentuk cabang kalbar,maka warga cabang Pontianak mengadakan prapatan cabang. Dari hasil kesepakata tsb mengangkat Ir.Joko Gutomo sebagai Ketua Cabang PSHT Pontianak, periode 1997 s/d 2001. Selama lima tahun mas Joko memegang jabatan sebagai ketua Cabang, sedikit banyak membawa perubahan baik itu dalam segi administrasi maupun dalam segi keuangan selalu transparan. Dalam Setiap pengesahan diharuskan ada laporan secara tertulis. Jaman kepemimpinan mas Joko boleh dikatakan era baru tertib aministrasi. Dan Pada masa mas Joko inilah, Mas Eko Sulisiyo Membuka komisariat PSHT Bintulu atas restu ketua Umum Mas Tarmadji Budiharsono,SE.

Kemudian pada bulan September tahun 2001 diadakan MUSCAB PSHT yang digelar untuk pertama kali sejak berdirinya PSHT di Klimantan Barat. yang dilaksanakan selama 1 hari digedung Anek UNTAN. Pada Muscab tersebut menghasilkan kesepakatan dan menetapkan SLAMET K sebagai ketua PSHT Cab. Pontianak untuk Periode tahun 2002 s/d2007.

Pada Periode kepemimpinan Slamet K inilah PSHT Banyak menelorkan atlit-atlit yang terbaik. diantaranya alm Riky Toni. Roy Martin, Jita ,Iwan dll. dan juga atlit remaja lainnya,sehingga dapat mengikuti kejuaraan-kejuaraan di tk Nasional. Pada bulan Ramadhan tahun 2006 PSHT Kalmantan Barat pada Umumnya,dan khususnya warga kota Pontianak khususnya Kehilangan seorang pendekar,yg banyak berjasa dalam perkembangan PSHT di Kalbar,yaitu Herry Sismiarto,SPd.

Tidak banyak perkembangan lainnya hingga pada Bulan Oktober 2008.Untuk mengisi masa kepakuman Pengurus Selama satu tahun, maka pada tanggal,25 Juni 2008 dikediaman Mas Suharwiyono, diadakanlah prapatan cabang yang sangat sederhana yg juga dihadiri Pengurus Cabang yang lama dan wakil-wakil Ranting, guna untuk memilih tiga calon ketua Cabang yang akan dirim kepusat untuk ditentukan oleh pengurus Pusat siapa yang berhak menjadi ketua Cabang periode thn 2009-2013,maka pada malam tersebut terpilih 3 orang calon ketua cabang yaitu; Sutardi dengan jumlah 15 suara, Suparman dengan jumlah 14 Suara,dan Warsidi dengan jumlah 10 suara.

Hasil keputusan pengurus pusat menetapkan suara terbanyaklah sebagai ketua. Dalam keputusan tersebut Sutardi ditetapkan sebagai Ketua yang dituangkan dalam Surat Keputusan nomor : 143/SK/SHT.0001/IX/2008, tertanggal,25 september 2008.periode 2009-2013.

Hingga saat ini PSHT Cabang Pontianak memiliki beberapa ranting diantaranya, Ranting ; Pontianak Kota

Pontianak utara, Rasau Jaya, Punggur, Sungai Pinyuh, Ketapang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar